Wali Kota: Era Keterbukaan Informasi Memberikan Kemudahan Akses Komunikasi antara Pemerintah dan Masyarakat

Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE melakukan pertemuan dengan seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kota Palu pada Senin, 01 Mei 2023 di Rumah Jabatan Kantor Wali Kota Palu.

Dalam arahannya, Wali Kota Hadianto menyampaikan, masih dalam suasana lebaran Hari Raya Idulfitri 1444 H, Ia memohon maaf lahir dan batin kepada seluruh pimpinan OPD.

“Sebagai kapasitas saya selaku Wali Kota, saya menyampaikan Minal aidzin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin,” ucapnya.

Ia mengatakan, tidak terasa masa jabatan dirinya sebagai Wali Kota bersama Wakil Wali Kota, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK.,M.Kes, sudah dua tahun berjalan.

Menurutnya, Ia bersama Wakil Wali Kota, tidak akan mampu menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu satu ataupun bahkan 10 tahun mendatang.

Hal ini dikarenakan, tuntutan yang ada, tidak ada habis-habisnya, seiring dengan karakteristik manusia yang selalu merasa kurang.

“Manusia itu selalu merasa kurang, tidak ada cukupnya. Demikian halnya dengan kerja-kerja kita, tidak akan pernah ada habis-habisnya. Karena masyarakat akan selalu menuntut,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, jika dulu masyarakat sulit mendapatkan akses untuk berkomunikasi langsung baik dengan pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

Namun saat ini, katanya dengan era keterbukaan media dan informasi inilah, yang memudahkan semua dan menghilangkan sekat-sekat antara pemerintah dan masyarakat.

“Yang kemudian, inilah yang memudahkan pemerintah untuk terhubung dengan masyarakat. Dulu seakan-akan itu menjadi hal yang tabu dan sulit untuk dilakukan, tetapi hari ini semua serba terbuka,” katanya.

Wali Kota menyatakan dengan keterbukaan informasi yang ada saat ini, tuntutan masyarakat pun tidak ada habis-habisnya, sehingga pekerjaan akan selalu ada.

Namun demikian, hal tersebut sudah menjadi takdir baginya maupun seluruh kepala OPD yang telah ‘mewakafkan’ dirinya dalam mengemban amanah dan tanggungjawab yang dimiliki.(mc palu/prokopim palu)

“Kita yang punya kota kita ini. Bukan orang lain. Makanya, bagaimana kita urus kota kita ini? Masyarakat kita layani dengan sebaik-baiknya. Gerakkan kita punya dinas seoptimal mungkin. Jadilah cerdas untuk jabatan yang komiu (kamu, red) pegang. Cerdas ini mengandung makna yang begitu luas. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” tekannya.